Saat ini, informasi menurut Bareskrim Polri meluncurkan aplikasi pendeteksi uang rupiah palsu bernama I-Comreds pada Rabu, 18 Mei 2022. Selaku Direktur Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri, Brigjen Whisnu Hermawan, mengungkapkan alasan dibangunnya aplikasi I-Comreds.

“Tentunya aplikasi ini dibangun dalam rangka mengakomodir adanya pelaporan masyarakat terkait peredaran rupiah palsu,” terang Whisnu dalam keterangannya, Kamis (19/5/2022).

Menurut pernyataan Whisnu mengatakan, permasalahan strategis dalam upaya pengungkapan peredaran uang rupiah palsu merupakan rendahnya partisipasi pelaporan atau pengaduan oleh masyarakat. Dan juga sebagian besar warga ketika mengetahui atau bahkan menjadi korban peredaran uang palsu, enggan melapor ke Polri.

“Dan bahkan ketika masyarakat menjadi korban justru kini meneruskan peredaran rupiah palsu, yaitu dengan kembali diam-diam menukarkan kembali uang palsu tersebut untuk membeli barang karena tidak mau menderita kerugian yang lebih besar,” kata Whisnu.

“Sehingga akibatnya terdapat hambatan dalam upaya deteksi dini peredaran rupiah palsu karena tidak bisa secara real time mengetahui keberadaan atau peredaran rupiah palsu tersebut,” tambahnya.

Tak hanya itu, lanjut Whisnu, berdasarkan fakta pengungkapan kasus peredaran uang palsu, saat ini seperti diketahui adanya peningkatan kasus secara signifikan dalam kurun waktu satu tahun. Guna untuk perbandingan, barang bukti yang disita pada 2021 sebanyak 8.990 lembar uang palsu pecahan Rp 50 ribu maupun Rp 100 ribu, dan juga telah tercatat meningkat pada tahun 2022 atau hanya dalam waktu lima bulan.

Menurut data Polri menyebut, dalam kurun waktu Januari sampai dengan April 2022 ada sebanyak 495.184 lembar uang palsu pecahan Rp 100 ribu. Sehingga barang bukti tersebut diamankan dari jaringan peredaran uang palsu Jawa Timur dengan jumlah tersangka sebanyak tujuh orang.

“Diharapkan aplikasi I-Comreds merupakan jawaban dari keinginan masyarakat untuk dapat berperan serta dalam pemberantasan peredaran uang palsu khususnya rupiah,” ujar Whisnu.

Mengisi waktu luang dengan membaca berita memang sangatlah menyenangkan, namun ada juga cara lain yang tentu tak kalah menyenangkan dan seru untuk dicoba yaitu dengan bermain slot. Untuk biasanya bermain permainan slot biasa dimainkan hanya untuk sekedar mencari kesenangan dan bila menang nantinya akan mendapat keuntungan besar.

By editor

Leave a Reply

Your email address will not be published.