Sebuah kapal nelayan ‘Kuda Laut’ yang dikemudikan terbalik dihantam gelombang pada Minggu, 20 Maret lalu. Berdasarkan laporan saat ini, kapal tersebut telah membawa total 12 nelayan beserta nahkodanya. Namun dari 12 orang nelayan itu hanya tiga yang ditemukan selamat, sementara sembilan lainnya hingga sampai saat ini masih belum ditemukan.

Kapal tersebut diduga terbalik dan tenggelam sejak pada hari Jumat, 18 Maret lalu. Namun berdasarkan informasi tenggelamnya kapal itu baru didapat pada Minggu, 20 Maret sehingga proses pencarian korban mengalami banyak kendala.

Secara mengejutkan seorang nelayan asal kabupaten Rote Ndao, Provinsi NTT bernama Riki Balu yang dirawat di Rumah Sakit (RS) di Perth diketahui terpapar COVID-19 setelah menjalani pemeriksaan. 

Mengikuti berita terkini memanglah menyenangkan , ada hal lain yang mengasikkan untuk mengisi waktu luang yaitu dengan bermain game slot. Permainan game slot biasanya dimainkan hanya untuk bersenang-senang, apabila menang hanyalah bonus dari sebuah keberuntungan.

“Sampai sejauh ini masih dalam keadaan kritis dan belum sadarkan diri. Pasien yang bersangkutan terpapar COVID-19,” ucap Pelaksana Fungsi Konsuler Konsulat Republik Indonesia di Darwin, Yulius Mada Kaka saat dihubungi, Antara, pada Selasa, 22 Maret.

Tak hanya itu, Riki Balu juga diketahui telah menderita komplikasi sehingga pihak RS berusaha mencari tahu penyakit apa yang dialami oleh korban tenggelam kapal itu. Riki Balu dan juga dua rekan nelayannya ditemukan pesawat patroli Australia di tengah laut tepatnya pada perairan Pulau Pasir, Laut Timor.

 Pihak RS juga hingga saat ini masih kesulitan untuk berkomunikasi dengan keluarga Riki Balu karena memang korban belum sadarkan diri. Pihak RS dari Royal Perth Hospital belum bisa mengambil tindakan terhadap korban kapal tenggelam tersebut.

Hingga Riki pada senin kemarin kemarin telah dijemput oleh petugas kesehatan di Australia setelah pihaknya mendapati informasi bahwa Riki sudah dalam keadaan kritis dan tak sadarkan diri. Tapi pada awalnya petugas kesehatan menerbangkan Riki ke pulau Broom guna untuk mendapatkan perawatan.

Namun karena dokter setempat menolak dan merasa tak mampu memberikan penanganan, hingga akhirnya Riki kemudian dipindahkan ke Perth untuk dirawat hingga saat ini. 

By editor

Leave a Reply

Your email address will not be published.